Dunia pendidikan yang dinamis merupakan tantangan bagi lembaga pendidikan khususnya guru. Pendidikan adalah suatu proses berkelanjutan yang dari waktu ke waktu dapat berkembang dan mengalami perubahan. Dinamisme tersebut tak lepas dari tuntutan jaman yang senantiasa bergerak maju sehingga pendidikan juga turut menyesuaikan kebutuhannya.
Menyadari dan menyikapi hal tersebut di atas, PAUD Islam Hidayatullah mengadakan musyawarah kerja tahun ajaran 2023/2024. Musyawarah kerja diikuti semua pendidik dari TK, KB, QBS (taman pengasuhan anak). Para pendidik ini duduk bersama guna membahas program-program apa saja yang akan dilakukan pada tahun ajaran mendatang.
Musyawarah kerja PAUD Islam Hidayatullah merupakan agenda tahunan yang diadakan di akhir pembelajaran semester awal. Kegiatan ini menjadi suatu agenda penting guna merumuskan pendidikan terbaik bagi peserta didik. Forum tersebut juga menjadi ruang evaluasi program-program yang telah dijalankan selama satu semester pada tahun ajaran yang sedang berjalan. Dari hasil evaluasi ini menjadi pijakan apakah program tersebut bisa kembali diterapkan atau perlu inovasi. Program yang berhasil dipertahankan serta ditinjau apakah bisa dikembangkan, sedangkan program yang tidak berjalan dihapus dan jika memungkinkan dicarikan pengganti.
Dalam musyawarah kerja ini, semua pengabdi (guru) berpikir keras menyumbangkan gagasan, ide maupun sarannya. Mereka terbagi menjadi beberapa kelompok untuk membuat program-program pembelajaran. Totalitas dalam merancang, menyusun dan mencermati program menjadi inti kegiatan. Program besar dibreakdown, kemudian dibahas secara mendalam dan lalu didiskusikan.
Setelah tahap penyusunan program terselesaikan, selanjutnya setiap kelompok dipersilahkan mempresentasikan hasil gagasannya. Tiap gagasan harus dipaparkan dan mendapat persetujuan bersama. Jika ada koreksi atau masukkan, tim penyusun bisa merespon balik dan mendiskusikan bersama. Program yang telah disetujui akan ditindaklanjuti dan menjadi acuan kerja untuk pendidikan terbaik bagi generasi penerus bangsa.
Peningkatan kompetensi guru dengan pelatihan
Pelatihan peningkatan kompetensi
Lembaga pendidikan Islam (LPI) Hidayatullah senantiasa mendukung kegiatan dan inovasi yang berorientasi pada visi-misi lembaga yang dilakukan unit-unit pendidikan dibawah naungannya. Salah satu bentuk dukungannya yang diberikan kepada pendidik di setiap unit dari jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA adalah pelatihan peningkatan kompetensi berdasarkan kebutuhan guru. Guru-guru profesional baru maupun yang sudah lama mengajar mendapat tambahan ilmu yang pastinya bermanfaat digunakan di kelasnya.
Mendatangkan mentor ahli untuk memberikan pelatihan bagi guru bukanlah hal baru bagi LPI Hidayatullah. Berbagai pelatihan kerap diadakan, di antaranya yang terbaru adalah pelatihan wali kelas idaman, classroom management, dan penguatan tahsin tilawah bagi guru Al-Qur’an. Narasumber merupakan profesional yang ahli di bidangnya.
Melalui pelatihan, bagi guru baru tentu memberi manfaat sebagai bekal dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Sedangkan bagi guru senior berfungsi merefresh kembali materi yang pernah didapatkan dahulu.
Sekolah merupakan pembentuk kelanjutan pendidikan anak agar sesuai dengan norma-norma dalam masyaratakat. Peran keluarga terutama orang tua dalam keberhasilan belajar anak sangat dibutuhkan karena sejatinya merekalah tempat belajar yang utama. Dengan bimbingan guru yang berkompeten dan sinergi dengan orang tua maka potensi anak akan berkembang semakin optimal.