PAUD Islam Hidayatullah (PAUDIH) menerima kunjungan rombongan guru-guru perwakilan dari beberapa sekolah TK di Jogjakarta dan Surabaya. Rombongan guru dari Jogjakarta terdiri dari 37 orang yang berasal dari kelompok gugus Nusa Indah, IGTKI Kecamatan Prambanan. Sementara itu, rombongan dari Surabaya terdiri dari 10 orang yang merupakan perwakilan dari TK ABA 57, Surabaya.
BAca juga: IGTKI Gresik studi tiru Keberhasilan TK Islam Hidayatullah Semarang dalam Penerapan kurikulum merdeka
Tujuan kedua rombongan guru ini adalah untuk melakukan studi tiru mengenai implementasi kurikulum merdeka yang telah diterapkan di PAUDIH. PAUDIH sendiri telah dipilih sebagai salah satu sekolah penggerak oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang. Program sekolah penggerak ini merupakan upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam menciptakan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui implementasi Pelajar Pancasila.
Setelah disambut dengan hangat, para duta pendidikan ini dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan observasi langsung terhadap pembelajaran yang berlangsung di PAUDIH. Para pejuang pendidikan ini terlihat sangat antusias dan mencatat berbagai hal yang dianggap penting. Sebagai tuan rumah, PAUDIH berusaha memberikan sambutan dan pelayanan terbaik bagi para tamunya.
Kunjungan ini merupakan momen penting dalam memperluas wawasan dan pengetahuan para guru-guru tentang penerapan kurikulum merdeka yang efektif. PAUDIH telah berhasil menerapkan pendekatan ini dengan sukses, dan sebagai sekolah penggerak, mereka memiliki pengalaman dan praktik terbaik yang dapat dibagikan kepada guru-guru tamu.
Bapak Ali, kepala sekolah PAUDIH, mengungkapkan rasa bangganya atas kunjungan ini. “Kami merasa sangat terhormat menjadi tuan rumah bagi rombongan guru-guru perwakilan ini. Kami berharap bahwa kunjungan mereka akan memberikan manfaat yang besar dalam mengembangkan pendidikan di masing-masing sekolah mereka,” ujarnya.
Selama kunjungan, para guru-guru tamu akan memiliki kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan guru-guru PAUDIH, mengamati praktik pembelajaran yang inovatif, dan mempelajari strategi pengajaran yang efektif. Mereka juga diharapkan dapat memperoleh wawasan yang berharga tentang bagaimana kurikulum merdeka dapat diterapkan dengan baik untuk mencapai hasil belajar yang optimal.
Setelah kunjungan ini selesai, diharapkan para guru-guru tamu dapat membawa pulang pengetahuan dan pengalaman yang berharga untuk diterapkan di sekolah-sekolah mereka masing-masing. Dengan adanya pertukaran ide dan pengetahuan antara sekolah, diharapkan implementasi kurikulum merdeka dapat semakin luas dan berkualitas di seluruh Indonesia.